Ini pagi terhidang kue di atas nampan menyapa,
memanggil-manggil melambai-lambai untuk dica'ma.
Kulirik roko'-roko' unti berbaju hijau tua itu,
tapi....putu cangkiri' putih di sebelahnya lebih menggoda inginku.
tapi....putu cangkiri' putih di sebelahnya lebih menggoda inginku.
Ah.....telingaku terlalu sensitif sepertinya,
suara seruput secangkir kopi toraja ingin ia dengar lebih dulu.
suara seruput secangkir kopi toraja ingin ia dengar lebih dulu.
Pawa isi kacangpun tidak mau kalah gaya,
menari-nari berputar-putar merayu menggidik.
menari-nari berputar-putar merayu menggidik.
Ca'ma pagi-pagi di kota daeng,
berteman mentari yang mengintip malu-malu di celah dedaunan pohon merindang itu.
berteman mentari yang mengintip malu-malu di celah dedaunan pohon merindang itu.
Ah....indahnya bertemu pagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar